Roma 12 : 12
Bersukacitalah dalam pengharapan, sabarlah dalam kesesakan, dan bertekunlah dalam doa!
Bersukacitalah dalam pengharapan.
Harapan kita bukanlah pada dunia yang fana, melainkan pada kemuliaan yang akan datang dan kehadiran Kristus. Pengharapan inilah yang memberi kita alasan untuk bersukacita, bahkan di tengah kesulitan.
Sabarlah dalam kesesakan.
Kesabaran seringkali dianggap sulit, terutama saat kita sedang dalam kesusahan dan penderitaan. Namun, sering kali pula Tuhan menggunakan tantangan hidup untuk membentuk karakter kitamenjadi lebih tangguh. Kesabaran mengajarkan kita untuk percaya pada waktu-Nya Tuhan dan setia menunggu jawaban doa.
Bertekunlah dalam doa.
Berdoa adalah nafas kehidupan bagi setiap orang percaya. Doa menjaga komunikasi kita tetap terhubung dengan sumber kekuatan dan pengharapan kita, yaitu Allah. Ketekunan dalam doa membantu kita untuk tidak mudah jatuh ke dalam pencobaan dan mengatasi berbagai pergumulan hidup.
Baca juga:
- Sehati Sepikir dan Hidup Dalam Damai
- Ketenangan Dalam Tuhan Menjadi Ketakutan Musuh
- Pengharapan Ditengah Kesusahan
Nasehat hari ini!
Sebuah buku berjudul “Kebahagiaan sejati” halaman 115 alenia ketiga mengatakan, “Mungkin engkau mengalami kesulitan dalam usaha, bahkan pengharapan akan masa depanmu seakan bertumbuh semakin gelap, dan Engkau mungkin terancam bangkrut; ingatlah… janganlah tawar-hati, letakkanlah segala kesusahamu kepada Allah, tetaplah tenang dan gembira letakan harapan mu hanya kepada Tuhan saja”
Teruslah berpengharapan di dalam Tuhan, Ia akan segera menolong kita dalam kesesakan!
Selamat pagi, selamat beraktivitas, TUHAN memberkati !
Pdt. Edwind Berhitu, Dir. Komunikasi Konferens Jawa Barat
