Bandung, sionkjb.com. – Mengawali tahun 2025 suasana Natal masih terlihat ditengah-tengah umat umat Kristiani. Di berbagai kalangan Kristen mengisi hari-hari akhir tahun dengan suasana Natal dan bahkan mengawali tahun baru masih lekat dengan Natal.
Salah satunya terasa di kalangan TNI kristiani di Secapa TNI AD dimana pada Selasa 14 Januari 2025 mengadakan Ibadah dan Perayaan Natal Bersama. Ibadah ini dihadiri organik TNI Secapa, ASN dan keluarga besar Secapa. Perayaan Natal yang dilaksanakan oleh POUK Secapa ini juga mengundang tiga jemaat yang selama ini menggunakan gereja POUK Secapa sebagai tempat perbaiktiaannya yaitu Gereja Toraja, GPdI Maranatha dan GMAHK Maranatha Bandung.

Dalam ibadah Natal ini, Pdtm. Arnol Worang dari GMAHK Maranatha memimpin Doa untuk pembukaan, Renungan Natal oleh Pdt. Paulus Kristian dari GKI Pasteur, dan Doa penutup ibadah oleh Pdt. Samuel dari GPdI Maranatha.
Selain para tentara dan gabungan wanita secapa yang membawakan lagu pujian, dua jemaat secapa juga masing-masing turut menyampaikan lagu pujian yaitu paduan suara dari gereja Toraja dan Duet istimewa dari Pdtm. Arnol Worang dan bpk. Moody Palungan mewakili lagu pujian dan GMAHK Maranatha.
Berita terkait: Kegiatan 10 Hari Berdoa Di KJB
Acara ini dihadiri oleh Wadan Secapa, Brigjen. Taufiq Hanafi mewaliki seluruh pimpinan Secapa. Dalam Sambutannya Wadan Secapa yang berjemaat di gereja Laurentius Sukajadi ini menyampaikan harapannya agar gereja-gereja yang beribadah di gereja POUK Secapa ini antara lain gereja Toraja, GpdI dan gereja Advent untuk terus menjaga kerukunan, kekompakan dan selalu hidup damai bersama semua umat Kristen di lingkungan Secapa sebagaimana tema Natal kali ini: “Kerukunan Yang Menuntun Prajurit dan PNS TNI AD Menuju harapan Yang Penuh Damai. Selanjutnya “…mari kita menjaga lingkungan Secapa ini, merawat dan memperindah gereja ini, karena kalau bukan kita, tidak mungkin orang lain…” tambahnya.

Di perayaan Natal Secapa AD ini juga, Letda Inf. Andreas selaku ketua panitia Natal Secapa mengucapkan terimakasih atas kehadiran jemaat-jemaat di Secapa dan kepada semia pihak yang mendukung terlaksananya ibadah bersama ini.
Menyampaikan 10 Hari Berdoa
Di sela-sela pertemuan ini, setelah ibadah selesai, Pdtm. Arnol Worang secara khusus menyampaikan kepada Letda Inf. Andreas yang juga sebagai ketua kerohanian yang bertanggungjawab terhadap ibadah di Gereja POUK dan di lingkugan Secapa ini tentang Ibadah 10 Hari Berdoa dari gereja Advent serta permintaan ijin untuk GMAHK Maranatha mengadakan 10 Hari Berdoa di Sekretariat gereja di Secapa. Permintaan ini langsung disambut baik oleh Letda. Inf. Andreas dan mempersilahkan gereja Advent untuk juga dapat mengadakannya, “…Yang penting pak pendeta sudah memberitahukan terlebih dahulu kepada saya, jadi silahkan saja” kata Letda. Inf. Andreas lebih lanjut.
Sekilas Keberadaan GMAHK Maranatha Di Secapa
GMAHK Maranatha sejauh ini sudah beribadah di gereja POUK Secapa sejak April 2003 dan jemaat Maranatha juga sudah diberikan tempat untuk membangun gedung pastori yang juga digunakan sebagai secretariat jemaat Maranatha. Pembangunan gd. Sekretariat Maranatha ini didirikan pada tahun 2013 yang lalu.
Memasuki tahun 2025 ini, jemaat Maranatha mencanangkan untuk memulai proyek besar di tanah gereja di desa Mekarwangi kec. Lembang untuk memulai pembangunan gedung serba guna dimana tentu pekerjaan ini memerlukan banyak dana dan banyak upaya dan pengorbanan. Hal ini menjadi salah satu poko doa utama jemaat Maranatha selama 10 Hari Berdoa 2025 yang juga dilaksanakan sambal berpuasa 10 hari. Jemaat Maranatha menyerahkan kepada Tuhan dan percaya kepada Kuasa-Nya yang besar. (VandyJP|Sionkjb.com)